Brownies merupakan salah satu kudapan yang digemari oleh banyak orang. Brownies merupakan sebutan untuk kue coklat yang memiliki rasa manis.
Rasa manis yang dimilikinya, membuat brownies disukai oleh semua kalangan. Mulai dari anak-anak hingga dewasa.
Sebelum dikenal banyak orang dan terkenal seperti sekarang ini, brownies memiliki asal usul yang cukup unik. Dilansir dari situs inspirasipagi.id, berikut ini sejarah pembuatan brownies, berawal dari kue coklat bantat yang kini digemari oleh banyak orang.
Asal Usul Brownies
Brownies pertama kali dikenal di Amerika Serikat. Kue ini tercipta karena unsur ketidaksengajaan. Ketika itu, sang koki salah resep dalam pembuatan kue.
Orang pertama yang menciptakan brownies adalah seorang koki dari Hotel Palmer House. Ketika itu, ia diminta untuk menyajikan kue sebagai hidangan penutup suatu acara. Ia diminta untuk membuat kue dengan potongan yang lebih kecil.
Dalam proses pembuatan kue tersebut, ternyata sang koki lupa memasukkan salah satu bahan ke dalam adonan kue. Ia membuat kue tersebut dengan bahan tepung, mentega, gula, telur, coklat, dan kacang almond.
Sang koki lupa menambahkan baking powder atau bahan yang digunakan untuk membuat kue menjadi mengembang. Karena tidak menggunakan baking powder, kue tersebut menjadi bantat. Namun ternyata, banyak orang yang menyukai kue coklat bantat tersebut.
Dan hingga kini kue coklat bantat tersebut disukai oleh semua kalangan dan disebut sebagai brownies.
Versi Lain Asal Usul Brownies
Selain cerita asal usul brownies seperti yang di atas, ternyata ada lagi versi lain dari sejarah pembuatan brownies. Menurut versi ini, brownies pertama kali dibuat orang seorang pemuda pemilik toko kue.
Pada suatu ketika pemuda tersebut sedang melakukan percobaan membuat kue kreasi baru. Namun, sayangnya dalam percobaan tersebut, ia kehabisan modal untuk membeli bahan kue.
Hingga akhirnya ia harus membuat kue yang berbeda dengan apa yang tertera di buku resep. Tak disangka, hasil kue buatannya tersebut justru dinikmati dan disukai banyak orang. Bahkan banyak pelanggan yang ingin membeli kue tersebut.
Karena kue buatannya menjadi semakin populer, ia kemudian membagikan resep kue buatannya. Resepnya tersebut pertama kali muncul dalam buku Home Cookery yang disebut Service Club Cookbook pada 1904.
Tak hanya sampai disitu, resep kue tersebut juga tertulis dalam buku masak karya Maria Willett Howard dan Walter M. Lowney yang berjudul Lowney’s Cookbook. Namun, ada juga pendapat dari para pakar kuliner yang menyebutkan bahwa kue ini pertama kali muncul di buku resep Boston edisi 1906.
Berawal dari hal tersebut, kemudian nama brownies yang merupakan salah satu hidangan kuliner menjadi semakin populer di beberapa negara, termasuk Indonesia.