Televisi Republik Indonesia atau TVRI merayakan ulang tahunnya yang ke-60 pada 24 Agustus 2022 ini. TVRI merupakan stasiun televisi pertama yang ada di Indonesia.
Sebagai stasiun televisi yang tertua di Indonesia, TVRI memiliki sejarah yang cukup panjang. Dari mulai awal diluncurkan dan lika liku perjalanan yang dilaluinya.
TVRI juga sebagai saksi dan titik penting dalam sejarah perkembangan teknologi komunikasi dan informasi di Indonesia. Dilansir dari situs Kumparan.com berikut ini perjalanan TVRI dan juga masa kejayaan TVRI,
Bermula dari Asian Games
Awal mula gagasan pembentukan stasiun televisi terjadi pada tahun 1953. Bermula dari ide Maladi selaku Menteri Penerangan agar bisa memiliki stasiun televisi sendiri untuk kepentingan pemilu 1955. Namun sayangnya, gagasan tersebut ditolak karena alasan biaya pendirian stasiun televisi yang mahal.
Kemudian pada 1961, setelah Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah Asian Games, Ir. Soekarno memiliki gagasan untuk memasukkan media massa termasuk televisi dalam perencanaan penyelenggaraan Asian Games edisi keempat. Tujuannya adalah agar Indonesia dapat menjadi tuan rumah yang hebat pada penyelenggaraan Asian Games tahub 1962.
Resmi Mengudara Pada 24 Agustus 1962
Setelah gagasan tentang pendirian stasiun televisi disetujui, akhirnya mulai dilakukan proses pendirian stasiun televisi tersebut. Kemudian pada 17 Agustus 1962 bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, TVRI dilakukan uji coba. Uji coba yang dilakukan adalah dengan meliput pidato Presiden di Istana Merdeka, Jakarta.
Pada 24 Agustus 1962 bertepatan dengan upacara pembukaan Asian Games, TVRI kemudian diresmikan dan mulai mengudara. Selama berlangsungnya Asian Games, TVRI menayangkan berbagai macam pertandingan.
Setelah Asian Games selesai, TVRI belum memiliki program siaran. TVRI hanya menayangkan film produksi Pusat Film Negara (PFN) yang hanya memunculkan suara tanpa gambar.
TVRI selalu berbenah untuk menjadi stasiun televisi Indonesia yang berkualitas. Kemudian pada 2 November 1962, akhirnya TVRI mulai menyiarkan program rutin setiap hari dari studio.
Perkembangan TVRI
Untuk memajukan stasiun televisi yang dimiliki Indonesia, pada 20 Oktober 1963, dikeluarkan Keppres No. 215/1963 tentang pembentukan Yayasan TVRI dengan Pimpinan Umum Presiden RI. Kemudian pada tahun 1964, dilakukan pembangunan Stasiun Penyiaran Daerah.
TVRI semakin berkembang dengan dibentuknya Stasiun-stasiun Produksi Keliling atau SPK pada 1977. Tujuan dibangun SPK adalah sebagai perwakilan atau koresponden TVRI di daerah.
TVRI mengalami masa kejayaan dengan menjadi satu-satunya stasiun televisi Indonesia dan berhasil memonopoli siaran televisi di Indonesia. Namun pada 1989, TVRI mulai memiliki saingan stasiun televisi swasta seperti RCTI dan SCTV yang memiliki siaran televisi yang lebih beragam dan menarik.
Demikian informasi tentang sejarah TVRI, yang pernah mengalami masa kejayaan sebelum muncul stasiun televisi swasta.