Tidak ada komentar

Tahukah Kamu, Ini 7 Manusia Purba yang Pernah Tinggal di Bumi Bersama Kita

Sebelum munculnya manusia dengan bentuk fisik yang sempurna seperti sekarang ini, manusia mengalami proses evolusi. Manusia telah ada sejak ribuan tahun yang lalu yang kemudian disebut sebagai manusia purba. Hingga mengalami evolusi menjadi manusia sempurna seperti pada saat ini.

Manusia purba terdiri dari berbagai macam ras dan suku. Tak hanya itu, manusia purba juga memiliki sifat nomaden yang berpindah-pindah tempat. 

Termasuk juga di Indonesia yang menjadi salah satu tempat tinggal manusia purba. Hal ini dibuktikan dengan penemuan fosil manusia purba. Dilansir dari situs Kemdikbud, berikut ini 7 manusia purba yang pernah tinggal di Indonesia.

Tujuh Manusia Purba yang Pernah Tinggal Di Bumi

Inilah 7 manusia purba yang pernah tinggal di Indonesia mendiami bumi bersama kita

1. Meganthropus Paleojavanicus

Manusia purba yang pernah tinggal di Indonesia salah satunya adalah Meganthropus Paleojavanicus. Hal ini diketahui dengan adanya penemuan rahang besar dari manusia purba oleh Von Koeningswald di Sangiran pada 1936 dan 1941.

Berdasarkan hasil penelitian, jenis manusia purba ini hidup di zaman Pleistosen awal dan termasuk manusia raksasa di Jawa.

2. Pithecanthropus Mojokertensis

Jenis manusia purba ini ditemukan fosilnya di Mojokerto. Manusia purba ini memiliki ciri-ciri badan tegap dengan tinggi 165 – 180 cm. Selain itu, juga memiliki ciri-ciri tulang kening tebal, menonjol, dan melebar sampai ke pelipis.

3. Pithecanthropus Erectus

Pada 1890 Eugene Dubois menemukan fosil manusia purba jenis ini di dekat Trinil, sebuah desa di pinggiran Bengawan Solo. Ciri dari Pithecanthropus Erectus adalah memiliki tinggi badan sekitar 160 – 180 cm.

Bentuk kepala dari jenis manusia purba ini diperkirakan lebih menonjol dengan volume otak kurang lebih 900 cc. Wajah yang dimiliki juga hampir menyerupai monyet.

4. Pithecanthropus Soloensis

Pada 1931 – 1933 von Koeningswald, Oppenorth, dan Ter Haar menemukan fosil jenis manusia purba ini di Ngandong dan Sangiran. Ciri yang dimiliki oleh Pithecanthropus Soloensis adalah hidung lebar, tulang kening menonjol dan tebal, dan tinggi sekitar 165 hingga 180 cm.

5. Homo Wajakensis

Fosil manusia purba Homo Wajakensis ditemukan pada 1889 oleh B.D. van Rietschoten di dekat Tulungagung, Jawa Timur. Ciri dari manusia purba ini yaitu memiliki volume otak sekitar 1.630 cc dengan muka datar dan lebar serta tinggi badan sekitar 130 – 210 cm.

6. Homo Soloensis

Jenis manusia purba selanjutnya yang pernah tinggal di Indonesia adalah Homo Soloensis. Fosil manusia purba jenis ini ditemukan oleh Weidenreich dan Koenigswald pada 1931. Ciri-ciri dari Homo Soloensis yaitu memiliki volume otak 1.000 hingga 1.300 cc dengan tinggi badan sekitar 130 – 210 cm dengan tubuh tegap.

7. Homo Floresiensis

Terakhir, manusia purba yang pernah tinggal di Indonesia adalah Homo Floresiensis. Fosil manusia purba ini ditemukan di Gua Liang Bua, Flores oleh Peter Brown dan Mike J. Morwood. Jenis manusia purba ini memiliki ukuran tubuh yang kecil dengan tinggi sekitar 1 meter sehingga sering disebut sebagai manusia kerdil.

 

You might also like
Tags: , , ,

More Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Fill out this field
Fill out this field
Mohon masukan alamat email yang sah.
You need to agree with the terms to proceed